TINULIS.ID – Bepergian dengan kereta api menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia. Terlebih untuk perjalanan jarak jauh apakah itu untuk keperluan mudik, perjalanan bisnis, atau sekadar berwisata. Kebiasaan naik kereta jarak jauh ini dilakukan oleh hampir semua orang, termasuk di antaranya ibu hamil dan menyusui.
Khusus untuk ibu-ibu yang sedang hamil dan menyusui, ada berbagai hal yang harus diperhatikan saat merencanakan perjalanan dengan kereta api. Berikut beberapa tips yang bisa diikuti agar perjalanan ibu tetap nyaman, dan tentunya bagi anak atau bayi yang sedang dikandung:
List Of Topic
show
Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Terlebih Dulu
Pemeriksaan Kesehatan – primaradio.co.id
Saat ini, KAI telah menetapkan aturan baru yang ditujukan kepada calon penumpang yang sedang mengandung atau hamil. Tidak semua ibu hamil boleh naik kereta. Menurut aturan baru tersebut, ibu hamil diperbolehkan naik kereta jarak jauh dengan syarat, usia kehamilan antara 14 hingga 28 minggu. Aturan ini pun berlaku mulai Maret 2017.
Di luar usia kandungan tersebut, PT. KAI tidak memperbolehkannya untuk menggunakan sarana transportasi tersebut. Jika sudah terlanjur membeli tiket–menurut aturan yang berlaku–uang calon penumpang tersebut akan dikembalikan secara utuh.
Oleh karena itu, bagi ibu hamil yang berkeinginan untuk bepergian jarak jauh dengan kereta api, pastikan usia kandungannya memenuhi syarat tersebut. Jangan lupa juga untuk terlebih dulu bisa memeriksakan kondisi kesehatan di puskesmas atau rumah sakit terdekat.
Anda bisa meminta surat keterangan dari dokter atau bidan yang bertugas dan memperlihatkannya kepada petugas KAI. Kalau tidak bisa menunjukkan surat keterangan tersebut, bisa-bisa Anda tidak akan diperbolehkan naik kereta.
Usahakan untuk Tidak Pergi Sendiri
Tidak Pergi Sendiri – cdn2.tstatic.net
Bagi ibu hamil dan menyusui, sebaiknya bepergian bersama pasangan. Hal ini dilakukan untuk meminimalkan risiko kejadian hal yang tidak menyenangkan selama di perjalanan. Apalagi, kehadiran suami atau saudara dapat memberikan bantuan saat Anda membutuhkannya.
Kalaupun secara terpaksa harus bepergian sendiri, Anda sebaiknya tidak membawa terlalu banyak barang. Kalau membawa barang yang berat dan banyak, pastikan untuk menggunakan tas yang dilengkapi roda. Selain itu, tidak ada salahnya untuk meminta bantuan penumpang lain atau petugas KAI untuk membawakan barang-barang tersebut.
Siapkan ASI dalam Botol
ASI – res.cloudinary.com
Bagi ibu menyusui, disarankan untuk menyiapkan air susu ibu (ASI) dalam botol yang cukup. Pihak KAI memang tidak menyiapkan ruangan khusus yang ditujukan untuk ibu menyusui. Bahkan, mereka pernah mengungkapkan kalau ruangan tersebut kemungkinan besar bakal tidak pernah akan ada.
Alasan utamanya adalah, karena berdasarkan standar internasional, tidak ada aturan yang mengharuskan kereta memiliki ruangan khusus menyusui. Hal ini berbeda dengan aturan untuk penumpang disabilitas yang memang memiliki standar tersendiri.
Pilih Kursi yang Dekat dengan Toilet dan Pintu Keluar
Kursi – pegipegi.com
Bagi ibu hamil dan menyusui, pemilihan tempat duduk juga menjadi hal yang krusial. Pastikan tempat duduk yang dipilih lokasinya berdekatan dengan toilet serta pintu keluar. Dengan begitu, Anda bisa tidak perlu berjalan terlalu jauh saat ingin ke kamar kecil atau turun dari kereta.
Selain itu, Anda juga harus memperhatikan tingkat kenyamanan tempat duduk. Perlu diketahui, persebaran getaran pada tiap kursi di gerbong kereta berbeda satu sama lain. Getaran yang paling terasa terletak ujung gerbong. Jadi, ibu hamil sebaiknya jangan memilih kursi paling ujung, meskipun lokasinya memang paling dekat dengan toilet dan pintu keluar.
Hal ini bisa Anda perhatikan saat melakukan pemesanan tiket kereta api. Anda bisa mencari informasi mengenai denah tempat duduk di internet. Selanjutnya, pemesanan tiket bisa disesuaikan dengan kriteria tempat duduk tersebut. Apalagi, saat ini pesan tiket bisa dilakukan secara online, salah satunya adalah lewat layanan Traveloka. Di situs PT Traveloka tiket kereta api telah disediakan atas dasar kerjasama yang telah ditentukan oleh kedua belah pihak yaitu Traveloka dan PT KAI untuk mengoptimalkan kebutuhan pelanggan.
Pemesanan tiket kereta api lewat Traveloka dapat dilakukan dengan mudah. Anda bisa memanfaatkan aplikasi gratis yang dapat diunduh via Google Play dan App Store. Selain itu, pemesanan juga dapat dilakukan lewat situs resmi mereka.
Lenturkan Otot Tubuh
Otot Tubuh – info-bogor.com
Ibu hamil yang tengah bepergian jarak jauh dengan kereta juga disarankan untuk kerap meregangkan otot selama di perjalanan. Anda bisa memilih selang waktu meregangkan otot setelah duduk selama 2-3 jam. Selain itu, tidak ada salahnya untuk meminta suami untuk memijat area punggung dan kaki secara lembut. Hal ini bertujuan untuk meredakan rasa pegal
Gunakan Pakaian yang Nyaman
Pakaian Yang Nyaman – myisfahan.com
Terakhir, Anda harus mengenakan pakaian yang longgar dan nyaman. Jangan sampai perjalanan terasa tidak menyenangkan gara-gara pakaian. Demikian pula dengan pemilihan sepatu. Sepatu yang nyaman seperti model sneaker bakal memudahkan pergerakan selama di kereta.
Jangan lupa juga untuk tetap berhati-hati selama berjalan di gerbong. Terutama, saat naik dan turun. Pilih waktu saat gerbong dalam kondisi lengang. Hal ini dilakukan agar Anda terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Kesehatan seorang ibu hamil dan menyusui harus diperhatikan secara cermat. Apalagi, saat melakukan perjalanan jauh. Ingat ya, bunda!
