Beberapa Hal yang Dapat Memicu Dermatitis Pada Kulit Bayi – Gangguan kulit pada bayi meruapakan hal yang sangat wajar dan seringkali terjadi. Hal ini tidak lepas dari kondisi kulit bayi yang masih sensitif sehingga rentan terhadap berbagai penyakit. Berbagai penyakit kulit seringkali menyerang bayi mulai dari jamur sampai dengan dermatitis. Dermatitis merupakan salah satu gangguan kulit yang seringkali terjadi pada kulit bayi dan perlu menjadi perhatian para orang tua agar kulit bayi Anda terjaga kesehatannya dan membuat bayi merasa nyaman. Tapi, tahukah Anda apa saja yang dapat memicu dermatitis pada bayi? Berikut ini beberapa diantaranya.
BACA DULU :
- 5 Tanda Bunda Telah Menyukupi Kebutuhan ASI Bayi
- Perkembangan Janin Dari Trimester Awal Hingga Akhir
- Aneka Makanan yang Wajib Pada Hari Raya
Keturunan
Faktor keturunan merupakan salah satu faktor yang dapat memicu penyakit kulit dermatitis pada bayi. Ketika salah satu anggota keluarga Anda mengidap penyakit dermatitis, maka ada potensi bayi Anda mengalami dermatitis juga di kulitnya. Meskipun tidak 100% bisa mengidap dermatitis, faktor keturunan dapat menjadi salah satu pemicu dermatitis yang perlu Anda waspadai dan perhatikan selalu kondisi kulit bayi Anda sejak dini atau sejak perkembangan bayi 8 bulan.
Alergen
Selain keturunan, faktor lainnya yang dapat memicu dermatitis pada kulit bayi adalah alergen. Berbagai hal yang dapat menyebabkan alergi bisa berasal dari bunga yang memiliki serbuk sari atau asap rokok yang terpapar ke bayi Anda. Oleh karena itu, sebaiknya jauhkan bayi Anda dari berbagai hal yang dapat menyebabkan alergi agar dapat menghindari pemicu dermatitis pada kulit bayi yang bisa merusak kondisi kulitnya.
BACA JUGA :
- Stimuno untuk Balita Suplemen untuk Meningkatkan Sistem Imun Pada Anak
- Pentingnya Selalu Rajin Sarapan
- Makin Gerak, Maka Makin Sehat
Perubahan cuaca/suhu
Tidak hanya orang dewasa yang dapat bereaksi ketika terjadi perubahan cuaca atau suhu secara drastis, anak-ana pun juga demikian. Ketika terjadi perubahan cuaca atau suhu yang berlangsung drastis, maka kulit bayi bisa bereaksi hingga akhirnya terjadi dermatitis. Apabila anak Anda merespon perubahan cuaca tersebut hingga kulitnya menjadi dermatitis, maka Anda perlu segera melakukan penanganan dengan memeriksakannya ke dokter agar bayi Anda bisa mendapatkan penanganan terbaik dan kondisi kulitnya pun dapat terlindungi.
Itulah berbagai hal yang dapat memicu dermatitis pada kulit bayi Anda. Lindungi kulit bayi Anda agar senantiasa terjaga kesehatannya. Semoga bermanfaat.