Ingin Ambil Pinjaman Online Terbaik dan Tercepat? Kenali Dulu Macam-macam Biaya Tambahnya Berikut Ini! – Tuntutan hidup jadi semakin tinggi, namun tidak diimbangi dengan peningkatan pemasukan. Hal ini pastinya menjadi alasan banyak orang memutuskan untuk berhutang atau ambil pinjaman. Ini menjadi salah satu cara yang dapat dilakukan untuk tetap bertahan hidup. Namun di satu sisi hal ini menjadi peluang bagi para pengusaha, khususnya yang bergerak di bidang keuangan dengan mengeluarkan beragam produk pinjaman. Diantaranya adalah pinjaman online terbaik dan tercepat.
Faktanya memang bukan hanya bank saja yang dapat dijadikan sebagai pilihan tempat mengambil pinjaman. Apalagi dengan segudang syarat yang diberlakukan terkadang cukup memberatkan bagi beberapa kalangan. Itulah mengapa mereka mencari alternatif pinjaman dari lembaga non bank yang lainnya. seperti diantaranya adalah fintech atau perusahaan keuangan berbasis teknologi. Mengingat perusahaan ini menawarkan produk pinjaman uang secara mudah, yaitu online. Dimana nantinya untuk pengajuan dapat dilakukan berbekal perangkat teknologi yang dimiliki saja.
Sehingga calon debitur tidak perlu repot-repot untuk datang ke kantornya secara langsung, karena apply dapat dilakukan hanya dari rumah saja. Hanya saja pastinya bukan hal yang baru lagi jika ada kasus nasabah yang merasa dirugikan setelah mengambil pinjaman lewat fintech. Karena ternyata suku bunga yang mereka tawarkan begitu besar, mengalami teror karena telat melakukan pelunasan dan masih banyak yang lainnya. Kondisi semacam ini tentunya patut untuk diwaspadai. Sehingga alangkah baiknya bagi Anda memilih fintech yang terpercaya.
Penting juga untuk mengetahui beragam biaya tambah yang harus dibayarkan ketika mengajukan pinjaman lewat fintech, diantaranya adalah:
1. Suku bunga
Bagaimanapun juga bunga termasuk hal penting yang pastinya akan dibebankan kepada nasabah yang mengambil pinjaman, baik itu lewat bank ataupun lembaga pembiayaan non bank yang lainnya. Hanya saja yang membedakan adalah jumlah suku bunga yang dibebankan tersebut. Mengingat pastinya ada yang kecil, namun juga ada yang besar. Ada baiknya untuk selektif dalam memilih. Hanya mengajukan pinjaman kepada lembaga yang menerapkan suku bunga kecil saja, sehingga tidak membebani Anda.
2. Biaya provisi
Biaya ini akan dikenakan kepada debitur pada saat pengajuan kredit disetujui, jadi uang pinjaman yang cair secara langsung akan dipotong oleh biaya provisi. Khusus untuk besar kecilnya menyesuaikan dengan jumlah pinjaman. Karena perhitungannya adalah antara 1 hingga 2 persen dari nominal uang pinjaman. Jadi jika seandainya semakin tinggi nilai uang yang dipinjam, maka akan semakin besar pula biaya provisinya.
3. Biaya administrasi
Nantinya debitur juga akan dikenai dengan biaya administrasi, istilahnya adalah biaya ganti jasa pada proses pengajuan kredit ini. setiap lembaga keuangan akan memberlakukan nominal yang berbeda-beda terkait dengan biaya administrasinya.
4. Denda
Denda ini hanya diberikan kepada debitur yang telat di dalam membayar atau melunasi hutang, perhitungannya ada yang perhari, perbulan dan sebagainya. Hanya saja memang kerap kali nominal denda yang dikenakan kepada nasabah juga sangat tinggi. inilah yang kemudian membuat beban hutang menjadi semakin besar jika tak kunjung dilunasi.
Jadi jangan asal mengajukan pinjaman online terbaik dan tercepat, karena belum tentu akan menguntungkan. Di satu sisi bisa jadi sumber masalah baru jika seandainya Anda tidak selektif memilih. Karena akan jadi beban yang sangat mengganggu di masa mendatang. Cek dulu besarnya biaya-biaya tambah di atas sebelum Anda mengajukan kredit.