[one_half]Judul buku
Penulis
Manager Proyek
Korektor
Penerbit
Cetakan
Jumlah halaman
Ukuran buku
Harga
Tahun terbit
ISBN
: Dr. Abdul Mu’nim, M.Si, Apt, Prof. Dr. Endang Hanani, MS, Apt
: Risa Praptono
: Koes Priyadi
: Dian Rakyat
: Pertama
: xii + 356 hlm
: 15 x 23 cm
: –
: November 2011
: 978-979-078-419-2[/one_half_last]
Ditulis oleh : Benbasyar Eliyanoor
Pemilihan herbal hanya berdasarkan informasi yang beredar di masyarakat, media cetak, maupun media elektronik serta berdasarkan pengalaman turun temurun. Hal ini dapat menyebabkan pemilihan herbal yang kurang tepat.
Hal ini diperparah dengan minimnya buku-buku referensi ilmiah tentang khasiat herbal yang didukung oleh hasil penelitian laboratorium. Sehingga penggunaan herbal oleh masyarakat semakin bervariasi tanpa pedoman resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah ataupun asosiasi pengobat atau asosiasi profesi sejenis. Akibatnya banyak terapi menggunakan herbal tidak tepat tanaman obat, tidak tepat indikasi dan tidak tepat dosis.
Hal lain yang memperparah keadaan adalah banyaknya penjual herbal yang menawarkan produknya dengan over klaim dan berlebihan sehingga penggunaan herbal oleh masyarakat lebih dipengaruhi oleh informasi dari penjual herbal bukan pemilihan yang dilakukan secara ilmiah.
Tapi ada kabar gembira untuk kita semua, bahwa telah hadir buku yang ditulis oleh ahli herbal yang concern melakukan penelitian terhadap tanaman obat dengan kompetensi akademik yang tidak perlu diragukan lagi karena telah bergelar Doktor dan Profesor. Buku ini berjudul “Fitoterapi Dasar”.
Dalam buku ini akan dipaparkan mengenai pengertian fitoterapi, sejarah fitoterapi, fitoterapi dalam kelompok terapi, fitoterapi dan pencegahan, fitoterapi berdasarkan bukti-bukti ilmiah dan masih banyak penjelasan lain yang pasti diperlukan oleh terapis herbal, tenaga kesehatan komplementer alternatif maupun masyarakat secara umum.
Selain itu masing-masing bab secara khusus memaparkan tentang penyakit dan herbal-herbal yang telah diteliti terbukti dapat digunakan untuk gangguan penyakit tersebut, antara lain :
– Gangguan saluran pencernaan (21 tanaman)
– Gangguan saluran pernapasan (19 tanaman)
– Antidiabetes Melitus (14 tanaman)
– Gangguan susunan saraf pusat (11 tanaman)
– Antiobesitas (12 tanaman)
– Hepatoprotektor (4 tanaman)
– Anti Asam Urat (6 tanaman)
– Suprotif Antikanker (10 tanaman)
– Gangguan Saluran Kemih (8 tanaman)
– Immunomodulator (9 tanaman)Pemaparan tentang tanaman obat juga dilakukan secara sistematis, mulai dari nama latin simplisia, nama daerah, bagian tanaman yang digunakan serta nama tanaman asal yang digunakan, deskripsi tanaman, kandungan kimia, farmakologi, keamanan, data klinik dan dosis tanaman.
Bagian paling berbeda dari buku ini dibandingkan dengan buku-buku lainnya adalah adanya uraian farmakologi yang berisi tentang hasil-hasil penelitian tanaman obat secara pra klinis maupun klinis. Dijelaskan pula tentang mekanisme kerja tanaman tersebut dalam mengobati penyakit. Hal lain adalah adanya data keamanan tentang tanaman obat meliputi data uji toksisitas subkronis, maupun akut tergantung sejauh mana penelitian tentang tanaman obat tersebut dilakukan.
Penjelasan tentang dosis tanaman juga merupakan hal yang penting karena dosis yang tepat merupakan syarat munculnya efek farmakologi tanaman obat tersebut. Dan juga buku ini dilengkapi dengan gambar struktur kimia senyawa aktif dari tanaman obat tersebut serta acuan jurnal penelitian yang digunakan.
Akhir kata buku ini dapat dijadikan buku wajib bagi mahasiswa farmasi, kedokteran, keperawatan, terapis herbalis, dokter herbal medik, apoteker maupun masyarakat umum yang akan menggunakan tanaman obat sebagai terapi pengobatan gangguan kesehatannya.