Media Informasi Terkini

Camping yang Membuat Lupa Rumah

0 117

Camping yang Membuat Lupa Rumah – Masa ada sih camping yang membuat kita bisa lupa rumah? Mungkin dipikiran kebanyakan orang camping itu hanya membuat tennda sederhana dan berkemah ditengah hutan sambil ditemani oleh bintang dan bulan. Setiap berkembangnya zaman tentu saja banyak sekali perubahan yang terjadi baik itu penambahan dari segi keindahan, segi kepraktisan maupun dari segi teknologi yang digunakan pada saat pelaksanaan camping sendiri.

Camping yang akhir-akhir ini semakin populer menjadi salah satu alternatif wisata dan banyak digandrungi oleh berbagai lintas sosial, ekonomi dan pendidikan. Popularitasnya telah membawa perputaran nilai ekonomi yang cukup menguntungkan bagi berbagai jenis usaha camping. Potensi tersebut telah melahirkan banyak inovasi baru oleh para pelaku pariwisata, salah satunya adalah penyediaan jasa camping dalam kemegahan fasilitas untuk memanjakan wisatawan yang lebih dikenal dengan istilah “glamping”.

Camping yang Membuat Lupa RumahGlamping atau camping menawan dianggap oleh banyak orang sebagai fasilitas berkemah berbalut tenda mewah, interior dan fasilitas pendukung lainnya dirancang untuk memberikan kenyamanan dan gengsi bagi wisatawan. Desainnya memang sengaja didesain oleh pemasok fasilitas glamping agar rapi, indah dan semewah mungkin, mulai dari tempat tidur dan kamar mandi hingga tersedianya TV kabel dan AC.

Baca Juga :  5 Arti Mimpi Kesurupan menurut Islam dan Primbon Jawa

Sejarah glamping sendiri adalah Menurut Igoe & Lotus, pada tahun 2016, pada akhir abad ke-19, komunitas kelas atas masyarakat Inggris memimpin peluncuran glamping yang dipimpin oleh Thomas Hiram Holding (Thomas Hiram Holding), seorang pengendara sepeda yang merupakan pengendara sepeda pada tahun 1898. Pada tahun 1988, ia menulis buku “Bersepeda dan Berkemah di Connemara” di Irlandia. Dia menggambarkan peralatan berkemah portabel yang dia rancang dan mengundang penggemar untuk datang.

Hal ini menyebabkan pendirian Camping and Caravan Club pada tahun 1901, yang saat ini memiliki lebih dari 300.000 anggota. Dengan meningkatnya permintaan wisatawan akan kenyamanan dan kemewahan dalam wisata berbasis alam, khususnya wisata berkemah, tren glamping muncul di Indonesia.

Baca Juga :  Fund Tracking Bitcoin Launches in Europe as Crypto Gains Backers

Kemewahan dan kemegahan fasilitas hotel bintang lima yang lengkap, pindah ke tenda, menjadikan glampcamp sebagai pilihan wisata alternatif untuk berkemah. Tidak dapat disangkal, pengembangan glamping di Indonesia merupakan bagian dari nomadic tourism yang digagas oleh Menteri Pariwisata pada tahun 2018.

Banyak sekali glamping yang tersebar di berbagai belahan Indonesia loh sahabat, sangking banyaknya kalian pasti akan bingung mau menginap dimana. Diantara daerah-daerah yang terkenal dengan glampingnya adalah Bandung, Bogor, Yogyakarta, Sukabumi, Malang.

Semua daerah kebanyakan mempunyai glampingnya masing-masing dengan ciri khas yang ada pada setiap daerah baik itu diitambahkan dengan nilai bidaya setempat maupun dengan menggunakan alat dan bahan-bahan maupun barang yang terbuat dari alam sekitar daerah glampingBeberapa hal yang menarik tentang glamping jogja yang kalian wajib banget tahu:

Glamour namun sederhana

Meskipun glamping adalah singkatan dari glamour camping namun pada pelaksanaannya  glamping  memiliki unsur-unsur yang sama dengan rumah tradisional yang sederhana. Bahkan listrik yang biasanya digunakan diambil dari tenaga surya yang dipasang.

Baca Juga :  Surat Cinta dari Pemuda Pandeglang untuk Masa Depan Banten

Harga yang bervariasi

Glamping sendiri mempunyai banyak sekali variasi mulai dari harga ratusan ribu sampai jutaan rupiah ya sahabat tergantung dengan fasilitas yang ditawarkan oleh pihak glamping.

Semua bisa merasakan glamping, tidak hanya ahli dalam berkemah yang bisa

Jika pada camping biasa pastinya kalian akan dihadang oleh banyak sekali rintangan seperti semak, sungai dan bahkan jurang ya sahabat, namun tenang jika kalian menginao di glamping maka kalian akan lebih mudah dalam mengakses jalan ya karena pastinya pihal dari perusahaan yang mengelola pasti juga merawat jalan menuju ke area glampingnya.

Cukup sekian pembahasan dari saya mengenai glamping ya sahabat, saya undur diri. Terima kasih.

Leave a comment

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More